Dari Salman, ia berkata kepada Rasulullah saw ketika Ammuriyah berkata kepadanya, "Pergilah engkau ke daerah ini dan itu di wilayah Syam, kerana di sana terdapat seorang lelaki yang hidup di hutan di antara dua hutan. Dalam setiap tahun dia keluar dari satu hutan ke satu hutan yang lain kerana ia ditunggu orang-orang yang sakit. Setiap kali ia mendoakan salah seorang dari mereka, pasti orang tersebut sembuh dari sakitnya. Bertanyalah kepadanya perihal agama yang engkau cari, pasti ia menunjukkannya kepadamu."
Salman berkata, Kemudian aku pergi ke tempat yang dijelaskan sahabatku. Di tempat tersebut ku lihat orang ramai berkumpul dengan membawa keluarganya yang sakit. Pada satu malam, orang tersebut keluar dari satu hutan ke hutan yang lain, dan diikuti oleh orang ramai. Ia tidak mendoakan orang yang sakit, melainkan ia sembuh. Mereka lebih cepat datang kepada orang tersebut daripadaku. Akibatnya aku tidak boleh mendekatinya hingga ia masuk ke hutan yang ingin ia masuki. Aku mengikuti orang tersebut . Ia berkata, "Siapa engkau?", ia menoleh kepadaku, kemudian aku katakan kepadanya, "Semoga Allah merahmatimu, cuba jelaskan kepadaku perihal hanafiyah(Agama yang lurus), agama Ibrahim". Ia berkata, "Engkau menanyakan sesuatu yang tidak ditanya manusia pada hari ini. Sesungguhnya telah dekat kepadamu zaman kemunculan Nabi yang diutus dengan membawa agama tersebut dari tanah suci. Pergilah engkau kepadanya, pasti ia membawamu kepada agamanya." .Rasulullah saw bersabda, "Hai Salman jika penuturanmu itu benar sungguh engkau telah bertemu dengan Isa Bin Maryam.
[Terjemahan Sirah Ibnu Hisyam Jilid 1muka surat 198]
Persoalan yang perlu dihalusi dari kisah di atas:
1-Kebanyakan ahlu kalam mengatakan Nabi Isa telah mati dibunuh.
2-Sebahagian besar ahlu kalam menolak pendapat yang mengatakan nabi Isa Bin Maryam akan turun semula sebelum kiamat nanti.
3-Kebanyakan ulama mengatakan bahawa Nabi Isa dan Nabi Khaidir telah mati sebelum kelahiran Muhammad saw.