Kelompok perlawanan Syiah Hizbullah pada Senin kemarin (21/11) mengatakan Libanon akan terus berdiri mendukung Suriah dan Iran melawan "konspirasi internasional" dan "ancaman" pada saat adanya tekanan global terhadap ke dua negara tersebut.
"Peristiwa saat ini di Suriah jelas merupakan konspirasi internasional melawan Suriah atas dukungan Suriah kepada gerakan-gerakan perlawanan Arab dan Islam di wilayah itu," kata kelompok Hizbullah dalam sebuah pernyataan bersama dengan sekutu Syiah nya, Gerakan Amal.

Pernyataan itu muncul di tengah tekanan internasional yang diperbaharui terhadap presiden Suriah Bashar al-Assad atas penumpasan brutal rezimnya kepada pemberontakan rakyat yang telah berlangsung selama delapan bulan.
Hizbullah dan Gerakan Amal juga menegaskan kembali dukungan mereka bagi Iran, atas program nuklirnya yang dikecam dunia internasional.
"Kami tegas mendukung Republik "Islam" Iran terhadap segala ancaman Amerika dan Israel," kata pernyataan itu.
Hizbullah, masuk dalam daftar hitam sebagai organisasi teroris oleh Amerika Serikat, awal bulan ini menuduh Washington melakukan tekanan terhadap Iran dan Suriah sebagai cara untuk mengalihkan perhatian dari kekalahan mereka di Irak.(fq/alahram)[eramuslim.com]