Seorang wanita Perancis masuk Islam pada saat pertemuan akbar yang menampilkan orasi dari Perdana Menteri Hamas Ismail Haniyah di Tunisia pada hari Minggu lalu, menurut sebuah rekaman video yang didistribusikan oleh partai berkuasa An-Nahdhah.
Video menunjukkan PM Haniyah memberikan wanita Perancis tersebut sebuah Al-Qur'an pada acara di stadion olahraga di kota selatan negara Afrika utara tersebut.
Haniyah sendiri berada di Tunisia sebagai bagian dari tur internasional pertamanya sejak Israel memberlakukan blokade yang melumpuhkan jalur Gaza pada tahun 2007, ia juga mengunjungi Mesir, Sudan, Turki.
Pada pertemuan hari Minggu lalu, yang dihadiri oleh ribuan orang menurut kantor Haniyah, perdana menteri Gaza itu mengatakan Spring Arab memberi kesempatan untuk awal baru di wilayah tersebut.
"Kami akan membuat Timur Tengah yang baru, dan bukannya kekacauan yang diproduksi serta diinginkan oleh pemerintahan Amerika, kami telah menciptakan sebuah revolusi yang mulia, revitalisasi Timur Tengah baru, dan semangat perlawanan dan jihad."(fq/mna)[
eramuslim.com]