Sumber (Arrahmah.com)
- Untuk sehat sejatinya tidak sulit. Seluruh ciptaan Allah yang
diperuntukkan bagi manusia hakikatnya baik. Sebut saja misalnya, air
putih atau air mineral yang biasa dikonsumsi setiap hari. Secara medis
air putih terbukti ampuh dalam menjaga stabilitas kesehatan tubuh.
Sayangnya, sekalipun air putih tergolong mudah didapatkan dan
mengandung zat penting yang dibutuhkan tubuh, kesadaran dan kemauan
manusia modern untuk minum air putih sesuai anjuran medis masih juga
belum menggembirakan.
Padahal hampir semua orang tahu dan mengerti manfaat air putih. Namun
dalam praktiknya masih tidak sedikit di antara kita yang abai dalam
memanfaatkannya secara optimal. Jadi tidak keliru ungkapan seorang
Fritjof Capra yang keheranan melihat perilaku manusia modern. Canggih
teknologinya namun rendah kesadarannya terhadap kesehatan tubuh.
Minum Untuk Kesehatan Tubuh
Umumnya air putih masih digunakan sebatas sebagai pelepas dahaga.
Jadi kala terasa haus baru mencari air putih, sehingga manfaat air putih
belum dapat dirasakan secara optimal. Padahal selain melepas dahaga,
air putih juga bisa memelihara dan menstabilkan kesehatan tubuh,
sekaligus mengobati beragam penyakit.
Penyakit akibat ketidaksempurnaan metabolisme misalnya, bisa diterapi
dengan lebih banyak minum air putih. Seperti kita pahami bahwa
metabolisme berperan besar dalam memelihara kesehatan tubuh. Oleh karena
itu, kita harus senantiasa meningkatkan kualitas dan kelancaran
metabolisme.
Melalui metabolisme zat makanan dapat diolah secara maksimal,
sehingga makanan yang dikonsumsi benar-benar memberikan asupan gizi yang
dibutuhkan tubuh. Sekalipun pada usia 40 tahun ke atas metabolisme
manusia bisa melambat, namun masih ada alternative agar tubuh tetap bisa
meningkatkan metabolismenya dengan lebih baik. Satu di antaranya ialah
dengan lebih banyak minum air putih.
Tubuh membutuhkan air untuk proses pembakaran kalori. Jika tidak
tubuh akan mengalami dehidrasi (kekurangan cairan). Jika dibiarkan maka
akan memicu pelambatan sistem kerja metabolisme. Oleh karena itu
perbanyaklah minum air putih.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa orang dewasa yang minum delapan
gelas air atau lebih dalam sehari, mampu membakar kalori lebih banyak
daripada mereka yang minum empat gelas saja. Jadi cobalah minum air
putih sebagai kebutuhan, meski sedang tidak haus. Dalam kondisi normal
tubuh kita memerlukan antara dua hingga tiga liter air perharinya.
Selain itu meminum air putih secara teratur dan benar juga akan
memurnikan tubuh manusia. Sebab dengan cara demikian usus besar dapat
bekerja dengan lebih efektif untuk membentuk darah baru atau
aematopaises.
Air putih juga bisa memperlancar sistem pencernaan, memperlambat
tumbunya zat-zat pemicu kanker, termasuk perawatan kecantikan. Bila
kurang minum air putih tubuh akan menjadi kering dan berkerut. Dengan
banyak minum air dapat menjaga kelembaban kulit sekaligus
menyehatkannya.
Bahkan meminum air putih secara benar dapat meningkatkan produksi
hormone testosterone yang berguna bagi kesuburan laki-laki dan
meningkatkan hormone estrogen pada wanita.
Kemudian, jika ada yang ingin menguruskan badan juga tidak perlu
terlalu repot. Cukup dengan minum air putih hangat. Lakukan sebelum
makan (sampai terasa agak kenyang), sehingga mengurangi jumlah makanan
yang dikonsumsi. Hal ini sangat efektif, sebab air tidak mengandung
kalori, gula ataupun lemak.
Manfaatk dan potensi dahsyat air putih telah disebutkan dalam
al-Qur'an. Disebutkan bahwa air adalah sumber kehidupan. Tanpa air akan
terhentilah sistem kehidupan dunia.
أَوَلَمْ يَرَ الَّذِينَ كَفَرُوا أَنَّ السَّمَاوَاتِ
وَالْأَرْضَ كَانَتَا رَتْقاً فَفَتَقْنَاهُمَا وَجَعَلْنَا مِنَ الْمَاء
كُلَّ شَيْءٍ حَيٍّ أَفَلَا يُؤْمِنُونَ
"Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup. Maka mengapakah mereka tiada juga beriman?." (QS. 21: 30).
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Jika salah
seorang dari kalian hendak makan, hendaklah makan dengan tangan kanan.
Dan apabila ingin minum, hendaklah minum dengan tangan kanan.
Sesungguhnya setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan
kirinya." (HR. Muslim)
Manusia boleh tidak makan tapi jangan tidak minum. Sebab akan
berujung pada kematian. Orang bisa bertahan hidup sampai tiga puluh hari
tanpa makan, tetapi bisa meninggal gara-gara tidak minum selama
berhari-hari.
Air begitu penting dan tubuh amat bergantung padanya selama proses
biologis berlangsung. Itulah mengapa rasulullah saw tetap menganjurkan
umatnya agar tetap bangun sahur dan bersegera untuk berbuka walau hanya
dengan minum air putih saja.
Meski meminum adalah hal, kecil, Islam berbeda dengan umat lain.
Islam mengajarkan adab dan tata-cara yang tak dimiliki agama lain.
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Janganlah kalian
minum sambil berdiri. Barang siapa lupa sehingga minum sambil berdiri,
maka hendaklah ia berusaha untuk memuntahkannya." (HR. Ahmad no 8135)
Adab lain Islam terhadap minum adalah tidak meniupnya.
Dari Ibnu Abbas, "Sesungguhnya Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam
melarang untuk bernafas atau meniup wadah air minum." (HR. Turmudzi no.
1888 dan Abu Dawud no. 3728, hadits ini dishahihkan oleh Al-Albani)
Dari Anas bin Malik radhiyallahu 'anhu beliau mengatakan, "Ketika
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam minum beliau mengambil nafas di
luar wadah air minum sebanyak tiga kali." Dan beliau bersabda, "Hal itu
lebih segar, lebih enak dan lebih nikmat." Anas mengatakan, "Oleh
karena itu ketika aku minum, aku bernafas tiga kali." (HR. Bukhari no.
45631 dan Muslim no. 2028)
Dengan demikian mari biasakan minum air putih dan meminum cara Nabi
agar tubuh kita tetap sehat dan terhindar dari beragam penyakit, dan
InsyaAllah lebih barakah.
Wallahu a'lam bish showab.
(saif/zzl/arrahmahcom)