HOMS (Arrahmah.com)
– Propinsi Homs yang telah dikepung dan dibombardir oleh militer rezim
Suriah selama lebih dari 130 hari terakhir masih memberikan perlawanan
sengit. Mujahidin Islam berhasil menembak mati sniper militer rezim
Suriah di Jabal Yunus pada Rabu (17/10).
Posko militer rezim Suriah di menara Jabal Yunus, propinsi Homs
selama ini menjadi momok yang menakutkan bagi warga muslim wilayah
tersebut. Sejumlah sniper militer yang ditempatkan di menara tersebut
kerapkali menembak mati setiap warga muslim yang terlihat di jalan raya
dan lahan pertanian warga.
Mujahidin brigade Al-Izz bin Abdus Salam memutuskan untuk mengincar
para sniper militer di menara Jabal Yunus. Sebuah regu mujahidin
melakukan tembakan gencar ke arah posko militer di menara. Beberapa
sniper mujahidin kemudian melakukan pengamatan terhadap posisi sniper
militer dalam menara.
Baku tembak gencar memaksa sniper militer untuk beraksi menembaki
regu mujahidin. Saat yang ditunggu sniper mujahidin akhirnya tiba.
Dengan pertolongan Allah semata, tembakan sniper mujahidin menghabisi
nyawa sniper militer di menara Jabal Yunus.