Serangan
pasukan khusus Aljazair pada instalasi gas berakhir dengan menewaskan
11 mujahidin dan tujuh tebusan, pejabat berita pemerintah melaporkan.
Aljazair Press Service mengatakan pasukan menyerbu fasilitas gas pada
hari Sabtu setelah kebuntuan empat-hari di mana mujahidin
menduduki Ain Amenas fasiliti gas alam di selatan Aljazair.
Reporter Al Arabiya dari Aljazair mengatakan dua warga Amerika, satu
Jepun dn satu Norwei diantara mereka yang tewas pada hari Sabtu.
Para mujahidin telah bersembunyi di area kompleks gas Amenas karena
mereka menawan hingga 41
tebusan pekerja asing dalam serangan fajar pada
hari Rabu.
“Serangan (tentara) berlangsung pertengahan pagi tadi. Sebelaspejuang kehilangan nyawa mereka bersama dengan para tahanan asing,” kata
sumber keamanan kepada AFP.
“Mujahidin yang dipimpin oleh Mokhtar Belmokhtar, seorang mantan
senior Al-Qaeda komandan di Afrika utara, menuntut mengakhiri intervensi
Perancis melawan gerakan Islamis di Mali , ANI melaporkan sebelumnya.
Belmokhtar juga ingin bertukar tebusan Amerika dengan syeikh Mesir
Omar Abdul Rahman , seorang ulama yang buta dan seorang warga Pakistan
Aafia Siddiqui, dipenjara di Amerika Serikat atas tuduhan teroris.
(Dz/arabiya)[
sini]