TURKI (
SOL): Ketua Urusan Agama Turki, Prof Dr Mehmet Gormez, menyesalkan, dunia diam ketika jutaan Muslim dibantai. Tetapi ramai bereaksi keras saat tewasnya 12 (17) orang dalam serangan di Paris.
Gormez menyatakan ini untuk merespon peristiwa penyerangan di Paris yang
menewaskan 12 (17) orang pada Rabu (7/1) sebagai imbas dari penistaan dan penindasan keyakinan yang dilakukan oleh majalah Charlie Hebdo terhadap Islam dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.
“(Sekitar) 12 juta orang telah dibantai di dunia Islam dalam 10 tahun terakhir…,” kata Gormez, seperti dikutip Worldbulletin, Selasa (13/1).
Menurut Gormez, masyarakat dunia bungkam terkait pembunuhan jutaan Muslim di berbagai belahan dunia, namun bereaksi keras terhadap dibunuhnya belasan orang di Paris lantaran mereka (yang diserang) telah melakukan penindasan terhadap keyakinan Islam.
“Keamanan di dunia tidak dapat dipertahankan dengan menindas keyakinan,” tegasnya.